Seiring perkembangan teknologi, banyak orang memiliki perangkat elektronik. Mereka memiliki smartphone, laptop, maupun komputer. Sebagai pengguna komputer, salah satu hal yang wajib diketahui adalah cara menyalakan komputer dengan benar.
Menyalakan komputer dengan tidak tepat dapat mempengaruhi kinerjanya. Kesalahan ini dapat menimbulkan kerusakan pada komputer. Maka dari itu, Anda perlu menjalankannya dengan benar supaya komputer terhindar dari kerusakan.
Cara Menyalakan Komputer dengan Benar
Supaya tidak gampang rusak, Anda perlu mengoperasikan komputer dengan tepat. Contohnya, Anda perlu mengetahui cara menyalakan komputer sesuai prosedur yang tepat. Cara menyalakan komputer dengan benar adalah:
1. Menyambungkan Komputer ke Listrik
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan, yaitu menyambungkan komputer ke listrik dengan hati-hati. Pastikan semua kabel terhubung ke stopkontak dengan benar. Sewaktu melakukannya, pastikan tangan Anda dalam kondisi kering supaya tidak tersengat listrik.
2. Menyambungkan Keyboard dan Mouse ke Komputer
Berikutnya, sambungkan keyboard dan mouse ke komputer. Sebab, jika tidak terhubung dengan benar, keyboard dan mouse tidak dapat berfungsi dengan baik. Jika ingin lebih praktis, Anda bisa menggunakan keyboard dan mouse tanpa kabel (wireless).
Perangkat seperti ini biasanya disambungkan melalui bluetooth. Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui cara menyalakan bluetooth di komputer jika ingin menggunakan perangkat wireless.
3. Menyalakan Monitor
Langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah menyalakan monitor. Hubungkan kabel monitor ke CPU. Kemudian, tekan tombol power sampai LED-nya menyala. Itulah yang menjadi tanda bahwa monitor sudah berhasil dihidupkan.
4. Menyalakan CPU
Cara menyalakan komputer adalah tekan tombol pada CPU. Letak tombol untuk menyalakan CPU bergantung pada setiap komputer. Tekan tombolnya hingga CPU menyala.
5. Menunggu Selesainya Proses Booting
Setelah menekan tombol CPU, komputer akan secara otomatis menyala dan melakukan proses booting. Proses booting adalah proses saat komputer melakukan pendeteksian terhadap CPU, CD-ROM, hard disk, dan drive. Anda harus menunggu proses booting hingga selesai.
Komputer melakukan proses booting untuk membuat program dan sistem yang ditandai dengan logo Windows. Lamanya proses booting bergantung pada perangkat komputer yang Anda gunakan. Semakin tinggi spesifikasi hardware-nya, maka prosesnya akan lebih cepat.
6. Memasukkan Sandi Komputer
Langkah ini perlu dilakukan jika komputer sudah diatur sandinya. Anda perlu mengisi sandi dan username pada kotak dialog yang muncul di layar komputer. Lalu, tunggu beberapa saat sampai komputer memunculkan halaman desktop.
Apabila sudah masuk ke desktop, Anda sudah bisa mulai mengoperasikannya. Jika tidak ada sandi yang perlu dimasukkan, maka Anda akan langsung masuk ke halaman desktop.
7. Mengoperasikan Komputer
Setelah berhasil masuk ke desktop, Anda bisa mulai mengoperasikan komputer. Pada tahap ini, Anda sudah bisa memakai komputer untuk bekerja, bermain, atau mengerjakan tugas. Di halaman desktop, Anda dapat memilih program dan fitur yang ingin diakses.
Kesalahan yang Perlu Dihindari Ketika Menyalakan Komputer
Setelah mengetahui cara menyalakan komputer dengan benar, Anda perlu mengetahui kesalahan yang perlu dihindari. Anda tidak boleh membiarkan USB tetap tertancap saat menyalakan komputer.
Hal ini bisa menyebabkan USB ikut dimuat ulang secara otomatis. Sehingga, proses booting menjadi lebih lama atau bahkan gagal. Jika gagal, Anda perlu melakukan install ulang.
Itulah cara menyalakan komputer dengan benar dan kesalahan yang perlu Anda hindari. Sebelum memakainya, Anda perlu memahami cara menyalakan komputer dan mematikan komputer. Sebaiknya, Anda segera mematikan komputer ketika tidak digunakan lagi.